Perkembangan esports sebagai cabang olahraga mulai membuka titik terang, setidaknya dari respon pihak pemerintah. Kali ini turnamen esports KONI dengan membawa judul game Free Fire sukses menjaring ribuan peserta.
Dilansir Esports ID, turnamen esports KONI 2020 mampu mengumpulkan lebih dari 24.000 peserta dari seluruh Indonesia. Angka ini menunjukkan tingginya minat serta antusiasme para pemain Free Fire di Indonesia serta keikutsertaan Pemerintah, dalam kasus ini Kemenpora kepada perkembangan ranah esports.
Selain KONI, turnamen kali ini mendapatkan dukungan dari Garena selaku publisher dari game Free Fire di Indonesia. Turnamen ini akan menyelenggarakan fase kualifikasi pada pertengahan November 2020 hingga nantinya sampai ke Grand Final.
Untuk fase pendaftaran sendiri sudah dibuka dari 8 November hingga 12 November yang lalu, hasil dari tanggal tersebut mampu menghasilkan ribuan peserta.
Fase pendaftaran sendiri sudah dibuka pada tanggal 8 November 2020 silam dan berlangsung hingga 12 November 2020.
Piala KONI 2020 akan membawa sistem kualifikasi yang terbagi dari 2 regional yaitu Kualifikasi Barat dan Kualifikasi Timur. Pertandingan atau fase kualifikasi akan berlangsung pada tanggal 17-22 November 2020.
Nantinya tiga tim peringkat teratas dari masing-masing kualifikasi akan berhak melaju ke babak utama hingga Grand Final yang siap dipertemukan dengan 6 tim Free Fire terbaik melalui jalur undangan pada 28-29 November mendatang.
BACA JUGA: Harga dan Tanggal Rilis PlayStation 5 di Indonesia Resmi Diumumkan!
Hadiah yang diperebutkan pun tidak sedikit yaitu sebesar Rp200 juta! Tentu hadiah ini akan menambah sengitnya pertarungan antara tim-tim Free Fire terbaik di Indonesia. Kehadiran Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) selaku lembaga otoritas olahraga nasional memang menjadi pintu untuk mengembangkan bibit atlet esports.
Sebelumnya PB Esports Indonesia bersama KONI juga sepakat untuk membawa cabang esports sebagai olahraga wan prestasi. Setiap provinsi di Indonesia sudah berancang-ancang membentuk lembaga esports, yang terbaru adalah dari Aceh hingga Kabupaten Cirebon – Indramayu.
Discussion about this post