Pada pekan lalu, perilisan Call of Duty Mobile Season 7 harus ditunda sebagai wujud dari dukungan kepada aksi protes menyusul tragedi yang menimpa George Floyd. Setelah itu, belum lama ini Activision mengambil langkah lebih jauh lagi mendukung kampanye anti-rasisme dengan memberikan sanksi ban keras kepada akun berbu rasisme.
Nampaknya, Activision tidak main-main dengan tekadnya untuk membangun lingkungan yang nyaman serta tidak diskriminatif di Call of Duty Mobile. Buktinya, mereka telah memberikan sanksi ban selama 10 tahun kepada akun dengan nickname berbau rasisme.
Kabar tersebut muncul setelah beberapa pemain dengan akun rasis mendapat notifikasi ban selama 10 tahun dan mendapat pesan berbunyi “Kami terus berkomitmen untuk menciptakan lingkungan aman dan nyaman, kami menghapus akun dengan username yang melanggar aturan keamanan. Pelanggaran tersebut tidak akan mendapat tempat di game serta komunitas kami.” ucap Activision.
Selain daripada memberikan sanksi ban kepada pemain yang melanggar aturan, Activision juga menambahkan beberapa fitur dan pedoman baru untuk menghapus segala bentuk hal yang bersifat diskriminatif. Diantaranya:
- Menambah resource tambahan untuk memantau ID rasis
- Menambah sistem in-game report dalam game untuk meningkatkan durasi ban
- Menambah filter dan batasan lebih luas pada perubahan nama
- Melakukan evaluasi terhadap update game untuk mempermudah pelaporan
- Menerapkan ban permanen untuk membasmi kemungkinan pelanggaran tersebut terulang kembali
Maka dari itu, jika kalian merasa menggunakan atau memiliki akun yang melanggar ketentuan yang sudah berlaku, kami sarankan untuk segera menggantinya dengan menggunakan rename card.
Discussion about this post