Memasuki babak Playoffs, sudah menjadi tradisi bagi LCS untuk merilis pemain-pemain mana saja yang akan tergabung dalam skuad All-Pro Team.
Bagi kalian yang belum tahu, All-Pro Team adalah skuad yang berisikan lima pemain terbaik pilihan sepanjang musim. Nantinya akan ada 3 skuad All-Pro Team dan setiap anggotanya akan dipilih berdasarkan pemungutan suara yang dilakukan.
Proses pemungutan suara tersebut akan melibatkan host, komentator, analis, para jurnalis yang ditunjuk oleh LCS, hingga perwakilan pemain profesional dari setiap tim. Pemungutan suara berlangsung mulai 30 Maret 2020 sampai 1 April.
Siapa sajakah pemain-pemain yang masuk ke dalam roster All-Pro Team pada Spring ini?
- Top: Licorice – Cloud9 (118 Poin)
- Jungle: Blaber – Cloud9 (143 Poin)
- Mid: Nisqy – Cloud9 (130 Poin)
- AD Carry: Zven – Cloud9 (143 Poin)
- Support: Vulcan – Cloud9 (143 Poin)
Bukanlah hal yang mengejutkan melihat seisi roster Cloud9 tergabung dalam roster All-Pro Team pertama pada Spring musim ini. Apa yang mereka tampilkan sepanjang Spring ini sudah menjadi bukti yang cukup kuat. Mereka adalah tim terbaik LCS saat ini.
Setiap pemain mampu menampilkan permainan terbaiknya dan memiliki sinergi antar pemain yang sangat baik. Empat dari lima pemain Cloud9 bahkan berhasil mendapatkan penghargaan Player of the Week dari Mastercard. Mampukah Cloud9 mengakhiri musim ini sebagai juara?
2nd All-Pro Team
- Top: Ssumday – 100 Thieves (97 Poin)
- Jungle: Closer – Golden Guardians (43 Poin)
- Mid: Jiizuke – Evil Geniuses (55 Poin)
- AD Carry: Bang – Evil Geniuses (86 Poin)
- Support: IgNar – FlyQuest (70 Poin)
Untuk roster All-Pro Team kedua juga diisi oleh pemain-pemain yang tampil impresif. Ssumday dan Closer menjadi nyawa sesungguhnya bagi timnya dan mampu membawa timnya menuju babak Playoffs.
Jiizuke dan Bang menjadi kunci utama kebangkitan Evil Geniuses pada paruh kedua Spring lewat permainannya yang super impresif serta menjadi identitas utama tim. Sedangkan IgNar menjadi shotcaller utama FlyQuest dan dikenal sebagai satu dari segelintir Support di LCS yang berani bermain proaktif.
Satu hal yang unik dari roster ini adalah semua pemain yang tergabung merupakan pemain impor dan tidak ada satupun pemain asli region NA. Tiga pemain dari roster ini (Ssumday, Bang, IgNar) berasal dari Korea Selatan.
3rd All-Pro Team
- Top: Broken Blade – TSM (69 Poin)
- Jungle: Santorin – FlyQuest (35 Poin)
- Mid: PowerOfEvil – FlyQuest (50 Poin)
- AD Carry: Cody Sun – 100 Thieves (37 Poin)
- Support: Biofrost – TSM (34 Poin)
Roster ketiga juga diisi oleh sejumlah pemain-pemain yang tak kalah menarik, namun mungkin beberapa pemain akan menimbulkan pertanyaan besar.
Meski menunjukkan permainan yang kurang konsisten, Broken Blade adalah tulang punggung utama TSM. Di sisi lain, Biofrost memang tampil konsisten dan mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Namun permainannya cenderung kurang menonjol.
Santorin dan PowerofEvil memang menjadi kunci utama kemenangan FlyQuest dan tampil solid, namun entah mengapa keduanya ditempatkan di roster ketiga. Sementara itu Cody Sun yang tampil biasa-biasa saja justru berada di roster ini.
LCS masih akan mengumumkan lagi siapakah pelatih yang terpilih sebagai Coach of the Split pada 10 April 2020 mendatang dan pemain yang mendapat gelar Honda MVP pada 17 April 2020 mendatang.
Meski pengumuman soal pelatih terbaik baru akan diumumkan pada 10 April nanti, publik sudah memperkirakan bahwa gelar tersebut akan jatuh kepada Reapered yang saat ini melatih Cloud9.
Babak Playoffs LCS Spring 2020 akan dimulai 5 April 2020 pukul 03:00 WIB dengan pertandingan pertama Evil Geniuses akan melawan FlyQuest. Seluruh pertandingan akan menggunakan format Best of Five (Bo5).
Discussion about this post