ViCi Gaming berhasil menjadi tim perwakilan Tiongkok yang lolos menuju turnamen major ketiga Dota Pro Circuit (DPC) 2019-2020 yaitu DreamLeague Season 13.
Akan tetapi, pelatih ViCi Gaming yaitu Bai “rOtK” Fan telah memberikan isyarat bahwa tim yang dia latih akan melewatkan major ketiga DPC 2019-2020 tersebut.
Informasi tersebut diketahui pada hasil wawancara yang dilakukan oleh MAX+ kepada pelatih sekaligus veteran Dota 2 asal Tiongkok tersebut.
“Bermain di turnamen di luar negeri selama Festival Musim Semi terasa buruk, karena saya tidak akan bisa menghabiskan waktu bersama keluarga. Saya benar-benar ingin tinggal bersama mereka tahun ini, karena saya tidak menghabiskan banyak waktu bersama mereka sejak awal.
Awalnya saya ingin para pemain bermain di luar negeri di major kedua sendirian, tetapi kemudian semua orang mengatakan tidak dan bahwa jika kita pergi ke sana kita harus pergi bersama, jadi saya setuju untuk pergi. Kita mungkin istirahat setelah Festival Musim Semi, jadi aku akan menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluargaku,” jelas rOtK kepada MAX+.
BACA JUGA: Kelima Pemain OG Dota 2 Jadi Atlet Esport dengan Pendapatan Tertinggi di Tahun 2019
MAX+ kembali bertanya untuk memastikan apakah ViCi Gaming akan melewatkan major ketiga, dan jawaban dari rOtK adalah “mungkin”.
Selain tidak ingin melewatkan festival musim semi di Tiongkok, ViCi Gaming juga mengalami masalah visa untuk Yang, di mana visa Yang untuk pergi ke Amerika Serikat telah ditolak sebanyak 6-7 kali.
Selain itu, rOtK juga mengatakan bahwa tidak baik untuk timnya mengikuti semua turnamen yang ada dan memutuskan untuk rehat sejenak.
Namun, sampai artikel ini dipublikasikan, belum ada informasi resmi dari ViCi Gaming bahwa mereka akan memutuskan mundur dari DreamLeague Season 13 alias major ketiga DPC 2019-2020.
Editor: Yubian Asfar
Discussion about this post