Pro Dota Cup, sebuah turnamen yang diadakan oleh organizer bernama ProDota ini merupakan turnamen berskala minor yang biasa diadakan di beberapa region, termasuk region kita saat ini yaitu Southeast Asia.
Tournament Pro Dota Cup (PDC) regional Southeast Asia telah memasuki season ke-9 meskipun sempat vakum beberapa bulan dalam pergantian dari season 8 ke 9 ini. Tapi kali ini untuk regional SEA ada beberapa perubahan-perubahan dan hal yang menarik yang patut kita perhatikan, jadi apa saja perubahan dan hal menarik itu? langsung saja kita bahas.
1. Tanpa Raksasa SEA
Ini merupakan pertama kalinya di season 9, ajang Pro Dota Cup tanpa diikuti tim raksasa dari Asia Tenggara. Mulai dari season 1, hampir seluruh team besar dari SEA mendapatkan direct invite di event ini, seperti WarriorsGaming.Unity, Mineski, ClutchGamers, GeekFam dan HappyFeet yang pernah “mencicipi” partai final di Pro Dota Cup season sebelumnya.
Kini mereka tidak akan terlihat lagi di season ke 9 ini. Mungkin saja, dengan tidak diundangnnya tim-tim tersebut, tim rookie dari southeast asia dapat memiliki pengalaman berjuang dikancah internasional khususnya regional SEA.
2. Tim dengan Nama Baru
Dengan tidak mengundang tim besar regional SEA, mau tidak mau pihak dari ProDotA selaku penyelenggara harus mengambil tindakan dengan menginvite tim am tier ke 2 dan mengadakan open qualifier. Dengan adanya open qualifier, pasti banyak sekali team rookie yang mengikutinya dan akhirnya terseleksi. Ada 4 team yang berhasil lolos ke fase grup, diantaranya :
- Team No Throne – Myanmar
- Robust Elite Destroyer – Philippines
- Magic Flying Bears – Malaysia
- Lorem Ipsum – Thailand
Dan untuk tim asal Thailand Lorem Ipsum, mereka ada pemain dengan nickname MyPro, yaitu mantan anggota dari Signature Trust pada tahun 2015 hingga awal 2017 dan sekarang mencapai 7k MMR.
3. Tiga Team Besar Indonesia Mendapatkan Direct Invite
Ini lah yang menjadikan Pro Dota Cup SEA season 9 sebuah jalan untuk team Dota 2 Indonesia dapat meraih prestasi di kancah Asia Tenggara. Rex Regum QEON, EVOS eSport dan The Prime NND akan bertanding di Group Stage Pro Dota Cup SEA season 9 sebagai teatimm asal Indonesia. Dapat dikatakan, ini adalah jalan yang mulus untuk 3 tim Indonesia tersebut, karena tim yang bertanding merupakan tim tier 2 dan tanpa raksasa SEA.
4. Prize Pool Berkurang
Ini yang sangat disayangkan di event Pro Dota Cup SEA season 9 kali ini. Pada season sebelumnya, prize pool yang diberikan sebesar $3.500 USD atau setara dengan 46 Juta Rupiah dan dibagikan untuk juara 1, RunnerUp dan juara 3. Di season kali ini agak berbeda, prize pool yang diberikan hanya $2000 USD atau setara dengan 26 Juta Rupiah, dan hanya dibagikan kepada juara 1 dan RunnerUp.
Dengan adanya event ini, kita semua berharap tim asal Indonesia dapat memberikan penampilan terbaiknya dan dapat membawa gelar juara 1 di event Pro Dota Cup Southeast Asia Season 9 ini.
Semangat Indonesia!