Salah satu tim Tiongkok yaitu Nova XQF digadang-gadang sebagai tim buas di turnamen PMGC 2020, akan tetapi mereka tidak tampil memuaskan dan berikut alasan dari Paraboy.
Nova XQF sendiri bisa dikatakan tim unggulan bersama 4AM dan Bigetron Red Aliens untuk turnamen PUBG Mobile Global Championship (PMGC) 2020.
Nova harus puas berada di peringkat 8 selama league plays tapi itu sudah cukup untuk membuat mereka lolos ke babak grand final PMGC 2020.
Rupanya ada alasan kenapa Nova yang digadang-gadang akan tampil buas di PMGC 2020, tetapi di babak league plays malah tampil tidak konsisten. Hal ini diungkapkan langsung oleh pemain Nova XQF yaitu Paraboy tentang tidak memuaskan performa mereka di PMGC 2020.
BACA JUGA: MORPH Jeixy Terkena Penalti, Bagaimana Peraturannya di Esports? Ini Penjelasan CEO BOOM Esports
“Selama liga (PMGC 2020) di Tiongkok, ping saya hanya sekitar 20ms, sedangkan pada babak liga PMGC ping saya meninggi sampai 300ms.
Masalah tersebut sangat mengejutkan untuk kita, dan sering sekali menjadi dilema untuk tim saya sendiri,” jelas Paraboy dikutip dari WTM Today.
Bermain dengan ping tinggi pastinya tidak menyenangkan, akan tetapi anehnya untuk 4AM sendiri tidak ada halangan, bahkan mereka tampil mengerikan dan menjadi juara di babak league.
Nova dan 4AM pastinya akan menjadi lawan berat bagi Bigetron RA dan Aerowolf Limax untuk menjadi juara dunia di gelaran PMGC 2020 yang sebentar lagi memasuki babak grand final.
Ikuti lini masa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.
Discussion about this post