Kapten OG yaitu Johan “N0tail” Sundstein menyebut Team Secret sebagai pesaing utama OG musim ini. Setelah kalah dalam Grand Final Bounty Hunt Dota 2, ia juga mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara turnamen atas kesempatan untuk bersaing dalam situasi saat ini di panggung profesional.
“Merupakan suatu kehormatan untuk bermain (melawan) @teamsecret Mereka bagaikan duri di pihak kami dan pasti (saya) akan menyebut mereka saingan utama kami (OG) untuk musim ini.
Terima kasih kepada semua penggemar kami dan @BLASTDota untuk pengalaman yang luar biasa, bersyukur bahwa kita bisa bermain Dota di saat-saat seperti Love my team <3,” tulis N0tail di akun Twitter miliknya.
OG harus kalah dari Team Secret di partai puncak BLAST Bounty Hunt dengan skor 3-0 tanpa balas. Dengan hasil ini maka OG mendapatkan uang tunai sebesar 15.460 ribu USD. Terakhir kali OG berhasil mengalahkan Team Secret pada bulan April di ESL One Los Angeles 2020 Europe & CIS Online.
Padahal permainan OG di turnamen BLAST Bounty Hunt tidaklah buruk dan sejauh ini dengan full roster OG, performa mereka di turnamen ini menjadi salah satu yang terbaik setelah sebelumnya terus menerus mengalami kekalahan pasca kedatangan Topson.
BACA JUGA: 5 Gelar Berturut-turut, Fnatic Juarai Huya World E-sports Legendary League!
Untuk Team Secret, kemenangan ini adalah yang kelima berturut-turut di turnamen Dota 2. Sebuah pencapaian yang luar biasa ditengah pandemi virus corona (Covid-19) ini.