Salah satu hal yang menggemparkan pasca The International 9 adalah keluarnya seluruh pemain Team Liquid setelah mendapatkan runner-up di TI9.
Saat itu alasan mengapa Kuroky dan kawan-kawan memutuskan untuk berpisah dengan Team Liquid adalah untuk membangun tim atau organisasi esportsnya sendiri (Nigma)
Namun, berdasarkan wawancara antara bild.de dengan Kuroky, diketahui ada alasan lain mengapa Kuroky dan kawan-kawan memutuskan untuk pergi dari Team Liquid dan membangun Nigma.
Berdasarkan hasil wawancara itu, Kuroky mengatakan bahwa mereka pergi dari Team Liquid karena mempunyai pandangan yang berbeda dan tidak selaras lagi dengan organisasi.
“Kami telah menghabiskan bertahun-tahun bahagia di tim Liquid. Sekarang kita siap untuk pergi sebagai tim dalam arah yang baru. Bahwa kita menghargai ambisi ini yang telah lama menjadi perbedaan serta jelas antara organisasi dan para pemain. Suasana selalu ditandai dengan saling menghormati,” ungkap Kuroky
Kuroky juga mengatakan alasannya kepada Bild, mengapa dirinya membentuk sebuah tim baru, yaitu Nigma.
BACA JUGA: Sneyking: Nigma Punya Roster Berbakat, Tapi Kami Juga Punya Peluang Juara
“Pilihan untuk bermain di Liquid akan lebih aman dan menguntungkan. Tujuan kami sederhana dan optimis, kami ingin merayakan kompetisi dengan menawarkan para pemain muda yang ambisius, lingkungan profesional dan menyenangkan. Bersama kami, mereka harus dapat mewujudkan impian mereka,” jelas Kuroky.
Kuroky juga mengatakan bahwa dia dan Nigma ingin menggali potensi esports di wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara.
“Saya ingin membuka lembaran baru setelah gelar juara (The International) pada tahun 2017, sebuah bab baru dalam hidup saya, mencoba hal baru dan keluar dari kebiasaan itu. Ada banyak potensi esports di wilayah Timur Tengah dan Afrika Utara. Kami ingin mencarinya dengan Nigma,” terang Kuroky.
Editor: Yubian Asfar
Discussion about this post