AESF E-master merupakan turnamen Arena Of Valor dan Pro Evolution Soccer (PES) yang akan diselenggarakan di Tiongkok tepatnya di Chengdu. Babak kualifikasi sudah dilaksanakan dan DG Esports akan mewakili Indonesia pada game Arena Of Valor.
Beberapa negara lain juga sudah siap dan tinggal mengirim perwakilannya ke babak Grand Final. Babak Grand Final AESF e-Masters awalnya direncanakan pada akhir bulan Februari. Namun seperti yang sudah kita ketahui bahwa Tiongkok sedang dillanda sebuah wabah virus corona.
Awalnya virus corona ini hanya terjangkit di Wuhan, Tiongkok. Namun pada tanggal 30 Januari WHO mengumumkan bahwa virus corona sudah menjadi status darurat global. Sebelumnya pihak AESF juga sudah memberikan pernyataan bahwa akan memantau keadaan terlebih dahulu dan memberikan keputusan.
Tetapi setelah pernyatan WHO yang menyatakan virus corona berstatus darurat global sepertinya turnamen AESF e-Master harus ditunda. IESPA juga sudah mengeluarkan surat resmi bahwa status atlet yang akan berlaga di Tiongkok berstatus “on hold”. IESPA juga menghimbau agar membatalkan segala aktivitas ke Tiongkok seperti try out atau training camp.
Nampaknya virus corona menjadi masalah yang serius ya sobat Revival. Mari kita berdoa jika masalah ini cepat selesai agar para atlet esports bisa cepat bermain di turnamen AESF e-Masters di China nanti.
Discussion about this post