Dalam gelaran ESL One Hamburg 2018 yang tinggal menghitung hari, salah satu tim peserta yaitu Evil Geniuses rupanya menghadirkan suatu kejutan. Bukan karena mengundurkan diri layaknya TNC Predator, tetapi mereka akan hadir tanpa sang midlaner,SumaiL.
Berita ini dikonfirmasi melalui laman Facebook resmi Evil Geniuses pada Sabtu (20/10/18) kemarin. Hal ini tentu menjadi kejutan tersendiri, apalagi CCnC dinilai tidak selevel dengan keahlian SumaiL, ditambah sinergi tim yang belum sempurna.
Evil Geniuses sendiri mampu menempati posisi ketiga di ajang The International 8. Posisi yang bisa dibilang menjadi tertinggi paska menjuarai The International 5 pada tahun 2015 lalu.
Tanpa mengubah susunan roster, Evil Geniuses tampil kembali sebagai tim juara. Pasalnya, mereka sempat naik turun dari segi prestasi ketika diperkuat oleh MISERY dan FeaR. Lantas, ESL One Hamburg 2018 rupanya menjadi ajang ‘uji coba’ dengan absennya SumaiL.
Pria kelahiran Karrachi, Pakistan tersebut terpaksa absen karena mengalami kendala di proses visa.
Alhasil, CCnC menjadi pemain yang akan mengganti posisi di midlane. Evil Geniuses sendiri menjadi tim pertama yang meraih slot ESL One Hamburg 2018 melalui direct invite.
Meski demikian, keterlambatan proses bisa dibilang kelalaian pihak tim di jenjang waktu yang cukup lengang. Namun tanpa pikir panjang, Callum “CCnC” Callahan menjadi solusi alternatif dari manajemen Evil Geniuses.
https://www.revivaltv.id/dota-2/evos-dota2-esl-hamburg-2018/
Dari regional Amerika Utara lain, ada Forward Gaming yang diperkuat oleh YawaR, kakak kandung SumaiL. Ada juga compLexity Gaming yang masih belum diperkuat oleh Skemberlu meski didapuk sebagai bagian roster inti divisi Dota 2.
BACA JUGA: [BREAKING NEWS] OpTic India Didiskualifikasi dari eXTREMESLAND 2018 Terkait Cheating!
CCnC sendiri merupakan pemain aktif dari tim kedua manajemen paiNGaming, yaitu dengan nama tim painX. Karena memiliki waktu luang, CCnC hadir sebagai penggantin, meskipun timnya mampu lolos ke gelaran Kuala Lumpur Major 2018.
Evil Geniuses berada di grup A bersama dengan 5 tim lainnya, yaitu Mineski, Vici Gaming, paiN Gaming, Team Secret dan Alliance. Otomatis dalam babak grup, CCnC akan bertemu dengan tim manajemennya, yaitu paiN Gaming.
Meskipun demikian, CCnC tidak terlalu buruk. Pemain berkebangsaan Amerika Serikat itu mampu tampil cukup kuat bersama mantan timnya, OpTic Gaming. Namun tentu ada tim-tim yang patut diwaspadai, salah satunya yaitu Alliance yang sedang bangkit.
Babak grup dari ESL One Hamburg 2018 akan berlangsung sejak 23 Oktober 2018. Ajang yang membawa prizepool sebesar US$300,000 itu juga akan menghadirkan wakil dari Indonesia, yaitu EVOS Esports.
Discussion about this post