ESL akhrinya mengumumkan tanggal pelaksanaan dan ke-24 tim yang akan bertanding di ESL Pro League Sesason 11, liga CS:GO ini adalah yang tertinggi dari kelasnya, dan merupakan bagian dari Inter Grand Slam.
Berbeda dengan season 10 yang hanya mempertandingkan 16 tim saja, season 11 akan ditambah menjadi 24 tim. Oleh karena itu, liga ini akan diselenggarakan selama kurag lebih 1 bulan, dari tanggal 16 Maret sampai 19 April, dan babak final yang dilaksankan akhir bulan April.
Selama pelaksanan Pro League Season 11, pihak ESL sudah mengkonfimasi tidak akan ada turnamen besar dari ESL yang diselenggarakan, hal ini dilakukan untuk memfokuskan para tim untuk bermain di liga perminggunya.
Dari total 24, 14 tim diantaranya diambil dari Pro League Season 10 kemarin, lalu ada 8 yang mendapatkan direct invite dan 2 sisanya diambil dari juara ESEA Season 32 regional Eropa dan Amerika Utara, berikut adalah semua tim yang akan bertanding :
- Finalis ESL Pro League Season 10 :
- Team Liquid
- FaZe Clan
- 100 Thieves
- Renegades
- Astralis
- Evil Geniuses
- Mousesports
- Fnatic
- Na’Vi
- North
- G2 Esports
- TYLOO
- Sharks Esports
- Heroic
- Direct Invite :
- OG Esports
- Ninja In Pyjamas
- GODSENT
- ENCE
- Complexity Gaming
- FURIA Esports
- Team Vitality
- Virtus.pro
- ESEA Premier Sesason 32 EU/NA :
- forZe Esports
- INTZ
Seharusnya, MIBR dan Cloud9 yang berhak mendapatkan slot dari ESL Pro League Sesason 10, namun pihak organisasi tidak merespon dan akhirnya dibatalkan, 2 tim di bawahnya pun masuk menjadi pengganti.
Liga ini akan menjadi penentuan peringkat tim di ESL World Rangking nantinya. Selain itu seperti season lalu yakni juara Pro League akan masuk kedalam jajaran tim yang pernah memegang titel Inter Grand Slam.
Belum ada kabar apakah juara dari Pro League Season 11 ini akan mendapatkan slot ke turnamen major, namun jika melihat jadwal maka ESL One Rio Major 2020 bisa menjadi turnamen yang dituju.
Editor: Yubian Asfar
Discussion about this post