Kabar buruk bagi komunitas Dota 2 di seluruh dunia, karena turnamen major ketiga musim Dota Pro Circuit (DPC) 2019-2020 yaitu ESL One Los Angeles Major resmi ditunda oleh Valve dan juga ESL untuk pencegahan dan keselamatan dari virus corona.
Hal itu diumumkan pada tanggal 12 Maret 2020 kemarin oleh ESL melalui akun Twitternya. Pengumuman dari ESL ini berselang 1 hari setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menaikan status virus corona dari Epidemi menjadi Pandemi pada tanggal 11 Maret 2020.
Karyawan ESL yaitu Carolina Aonir Ganish mengomentari pembatalan ESL One Los Angeles Major. Menurut gadis itu, keputusan tersebut sudahlah benar akan tetapi masih sulit bagi penyelenggara yang masih tetap berupaya keras untuk mempersiapkan ESL One Los Angeles Major.
“Hati saya hancur. Tentu saja, ini adalah keputusan yang tepat, dan saya senang bahwa kami bekerja sama dengan Valve untuk menemukan solusi. Tapi tetap saja, major di Los Angeles adalah “anak saya”, begitu banyak upaya dilakukan padanya,” ungkap Carolina seperti dikutip cybersport.ru.
Director of Events Mars Media yaitu Dimitri “GodBlessMali” Vallette juga mengomentari pembatalan turnamen ESL One Los Angeles Major di akun Twitternya.
“Tahun yang menjijikan untuk ESL. Pada awalnya, IEM, salah satu turnamen esports paling ikonik, diadakan tanpa penonton.
BACA JUGA: Armel Jadi Pemain Keenam di Asia Tenggara yang Berhasil Raih 10 Ribu MMR
Sekarang mereka membatalkan major di Los Angeles, dan EPL (ESL Pro League XI) Malta akan bermain (dengan format) online. Sejujurnya, saya sangat berharap Los Angeles akan menerima gelar major di musim DPC berikutnya,” tulis Vallette di Twitternya.
Selain Vallette, Jake “SirActionSlacks” Kanner juga ikut ambil bagian untuk mengomentari pembatalan ESL One Los Angeles Major.
Dia mengatakan bahwa dalam esports turnamen masih bisa diselenggarakan secara online dan mengucapkan simpati kepada ESL selaku penyelenggara.
“Hari ini kita akan bangkit! Esports adalah satu-satunya olahraga yang tidak membutuhkan penonton. Hanya online, selama enam bulan ke depan, masa depan adalah milik kita!
Berita yang sangat menyedihkan bagi teman-teman kami dari ESL, bagi mereka yang bekerja sangat keras untuk turnamen berlangsung, serta bagi para peserta dan talent. Sulit membayangkan berapa banyak waktu dan uang yang terbuang,” ungkap SirActionSlacks dalam Twitternya.
Semoga ada jalan tengah yang bisa diambil oleh ESL selaku penyelenggara di kemudian hari agar ESL One Los Angeles Major masih bisa dihelat.
Editor: Yubian Asfar
Discussion about this post