Baru-baru ini terjadi perseteruan sengit di ranah sosial media Instagram, lebih tepatnya di ranah kompetitif Mobile Legends. Pasalnya, ada salah satu akun yang menyodorkan perselisihan antara tim-tim esports Indonesia di M2. CEO Alter Ego, Delwyn Sukamto langsung memberikan pernyataan untuk media yang ‘asal comot’ terkait hal-hal di luar konteks.
Memang media memiliki tujuan sebagai corong informasi, namun alangkah baiknya tidak mengadu domba kedua tim apalagi yang sedang berjuang mengharumkan nama Indonesia di ajang internasional. Gelaran M2 di Singapura membawa 2 tim asal Indonesia yaitu Alter Ego dan RRQ Hoshi yang mengisi posisi juara dan runner-up di MPL ID Season 6.
Namun beberapa media menyudutkan kedua tim sebagai lawan dibanding kawan pada ajang M2. Meski memang pertarungan kedua tim di beberapa pertandingan tidak luput sebagai sajian utama, seperti Grand Final MPL ID Season 6 dan MPL Invitational.
Melalui akun Instagramnya, Delwyn memberikan Insta story yang meminta para media untuk mengontaknya langsung bila membutuhkan suatu hal yang bersifat pernyataan resmi. Juga tidak lupa bahwa Delwyn meminta para media atau akun media sosial untuk tidak asal mencatut quotes yang diambil saat live streaming atau di luar konteks.
Sang CEO Alter Ego menganggap bahwa media yang membenturkan satu sama lain akan membuat pandangan netizen ke arah negatif. “Saya selalu bilang dukung kami berdua (RRQ dan Alter Ego) karena ini bukan tentang AE vs RRQ di M2 melainkan tentang negara vs negara seperti Piala Dunia,” ujarnya.
BACA JUGA: Ryzen Tanya Kenapa Oura Pensiun dari Kompetitif Mobile Legends
“Kalau sampai RRQ pun yang juara saya sebagai orang Indonesia juga bangga, kok. Saya juga selalu pakai tagar #VivaChamps di post-post mengenai M2. Jadi media tolong berhenti missquoting,” jelasnya.
Usut punya usut, satu dari sekian hal yang membuat Delwyn termotivasi untuk meluruskan hal ini adalah ungkapan beberapa media dan satu buah post Instagram. Salah satu akun tersebut memberikan quotes yang cukup jauh dari konteks, apalagi omongan tersebut dicatut dari live streaming Nimo TV yang dilakukan oleh Delwyn.
Pihak RevivalTV sengaja menghapus beberapa informasi terkait akun tersebut. Saat artikel ini ditulis (16/12), akun tersebut sudah menutup akunnya dan merubahnya menjadi ke setting private.
Menurut kalian perlukah memupuk amarah para komunitas Mobile Legends? Apalagi dalam konteks M2 yang menjadi pertarungan antara negara bukan lagi tim.
BACA JUGA: 3 Tim yang Berpeluang Juara M2 Menurut Donkey
M2 sendiri akan berlangsung di Singapura pada awal tahun 2021, setidaknya Alter Ego dan RRQ Hoshi akan mencoba memperpanjang tren positif tim Indonesia setelah EVOS Legends sukses menjuarai gelaran M1 pada tahun 2020 silam.
Pembagian Babak Grup M2: Hasil Pembagian Grup M2, RRQ Bertemu EVOS SG!
Daftar Tim dan Roster Tim di M2: Daftar 12 Tim dan Roster Lengkap yang Akan Bertanding di M2
Ikuti lini masa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.
Discussion about this post