Tidak bisa dipungkiri lagi, Call of Duty Mobile menjadi salah satu game paling hits di tahun 2019 ini. Saat hari perilisan global-nya, game hasil kolaborasi Tenceng dengan Activision yang membawa salah satu franchise FPS legendaris ini sudah meraup jutaan download dengan menyentuh angka 35 juta unduhan dalam beberapa hari.
Sekarang pertumbuhan jumlah pengunduh Call of Duty Mobile mungkin sudah sedikit melambat, tetapi bukan berarti game tersebut tidak dapat mencapai sebuah angka fantastis lagi seperti saat masa awal peluncurannya.
Berdasarkan laporan dari Sensor Tower, Call of Duty Mobile mencetak 146 juta unduhan di bulan perilisannya dan di bulan November game tersebut di-download oleh sekitar 28.5 juta orang. Tidak seperti prediksi orang-orang yang menyangka negara berkembang seperti Indonesia akan menjadi penyumbang persentase terbesar, Amerika Serikat malah menjadi negara penyumbang angka download terbanyak.
Persentase pengunduh Call of Duty Mobile dari Amerika Serikat mencapai angka 16.6 persen disusul oleh India di angka 10.2 persen dengan pemain lebih dari 17 juta orang. Call of Duty Mobile sendiri dinduh sebanyak 89 juta kali melalui Google Play Store 83 juta kali lewat App Store milik iOS.
Angka ini kemungkinan akan terus bertambah dan mungkin akan mengalami pertumbuhan drastis saat program esports untuk game FPS ini mulai diluncurkan baik oleh Garena di region Asia Tenggara dan publisher lain di region lain. Awal bulan November sendiri Garena sudah mempersiapkan Call of Duty Mobile Major Series 2019 untuk diadakan di Indonesia.
Masa depan game dan panggung esports Call of Duty Mobile terlihat cerah dan pastinya tidak sedikit pemain yang ingin mengadu kemampuan mereka di panggung profesional, apakah kalian salah satunya?
Discussion about this post