Sweet revenge! Itulah hasil akhir dari ESL One Genting 2018, di mana akhirnya Newbee berhasil menjadi juara setelah membalaskan dendamnya setengah tahun lalu atas Team Liquid. Skor 3-2 menjadi hasil akhir dari kedua tim ini.
Bisa dibilang, Newbee tidak terlalu diunggulkan untuk bisa menjadi juara. Selain performa mereka yang fluktuatif, minor kali ini pun terlihat begitu ketat. Semua tim-tim kuat berkumpul, bahkan Team Liquid yang sempat mengalahkan mereka di final The International.
Berada di grup B, yang mana terlihat lebih berat di banding grup A, Newbee berhasil menaklukkan rival senengaranya. LFY harus rela terlempar ke lower bracket saat Newbee akhirnya bertemu Team Liquid. Saat itu, mereka harus rela mengakui keunggulan KuroKy dkk.
Meski begitu, terlempar ke playoff lewat babak perempat final terlebih dahulu, mereka berhasil membantai Vici Gaming sebagai saingan senegara dan Team Secret. Khusus Team Secret, kemenangan Newbee begitu diluar dugaan. Apalagi, hasil 2-0 berhasil didapatkan mereka.
Berbeda dengan Liquid. Mereka sempat menyapu bersih babak grup, bahkan langsung masuk ke semifinal untuk bertemu Evil Geniuses. Begitu kuatnya, EG dibuat tak berdaya. Bahkan game kedua, Team Liquid berhasil menyentuh angka kill 21-0. Sebelum akhirnya, game berakhir di skor 40-8 pada menit 36.
Grand final sendiri hadir juga dengan begitu banyak kejutan. Newbee yang berhasil memenangkan game pertama, seolah menyulut asa akan adanya balas dendam The International 2017 lalu. Dengan permainan Tidehunter dari kpii, game pertama berhasil diamankan.
Memasuki game kedua, Team Liquid lebih terlihat berhati-hati dengan melakukan ban Naga Siren. Selain itu, pick Terrorblade menjadi salah satu kunci utama kemenangan tim yang mendapatkan proteksi lebih dari seorang Omniknight. 1-1.
Di game ketiga, pick Invoker di Team Liquid membuat semangat siapapun yang menonton. Namun sayang, Miracle- gagal menunjukkan tajinya. Terlalu seringnya MATUMBAMAN mati terkena gank, perlahan-lahan membuat Newbee semakin kuat. Game 3, milik Newbee.
Sedangkan di game keempat, Queen of Pain dari Sccc terkena “bully” di mid. Menghasilkan game yang timpang di awal game ke arah Team Liquid. Agresifitas yang hadir dari awal game akhirnya membuat grand final kali ini harus menyentuh game kelima.
Dan di game terakhir ini, akhirnya kesempatan Naga Siren dimainkan kembali hadir. Newbee memanfaatkannya. Ditambah dengan hadirnya Ursa di Newbee, juga memberikan sedikit kesulitan perlawanan untuk Team Liquid. Belum lagi, bagaimana perkasanya Sccc melahap permainan dengan Outworld Devourer.dengan 12 kill.
Dengan hasil ini, maka Newbee berhasil membalaskan dendam sekaligus menjadi juara. Tambahan 200 poin untuk masing-masing pemain membuat posisi mereka saat ini berada di no 4.
Juga berhasil membawa pulang hadiah uang $160,000 dari total $400,000.
Discussion about this post